Permudah Bikin CV, LinkedIn Kini Terintegrasi Dengan Word

Teknonisme.com – Aplikasi LinkedIn yang didirikan oleh Reid Hoffman pada tahun 2002 silam, memang belum seterkenal Facebook atapun Twitter. Namun, untuk ukuran jejaring sosial profesional, prestasi LinkedIn sejatinya cukup mentereng.
LinkedIn sendiri merupakan jejaring sosial yang menyasar pada kebutuhan profesional dalam melakukan interaksi dengan pengguna lain. Jejaring sosial ini ditujukan untuk para pengguna yang ingin memasarkan kemampuannya, untuk menarik perhatian perusahaan dan para profesional lain yang membuka job vacancy.
Ketika Microsoft mengakuisisi LinkedIn sebesar USD 26 miliar tahun lalu, Microsoft akan mengintegrasikan jaringan sosial LinkedIn ini dengan aplikasi Office-nya. Saat Microsoft melakukan kejra sama dengan LinkedIn, Microsoft telah merilis aplikasi Windows 10 baru untuk LinkedIn.
Saat ini, Microsoft telah mengumumkan bahwa mereka mengintegrasikan LinkedIn dengan Microsoft Word. Integrasi akan memudahkan pengguna untuk menulis resume atau riwayat pekerjaan dan keahlian profesional penggunanya.
Microsoft telah meluncurkan fitur ini untuk pelanggan Office 365 di PC, sebagai salah satu program Office Insiders miliknya. Microsoft telah mengkonfirmasi Assistant Resume, yang diperuntukkan pengguna LinkedIn, untuk diperluas di seluruh dunia beberapa bulan kedepan, sebagaimana dilansir Ubergizmo, Jumat (10/11).
Fitur Assistant Resume untuk pelanggan Office 365 akan terintergrasi langsung dengan LinkedIn saat mereka menulis resume. Fitur itu akan memilih deskripsi pekerjaan di resume yang sudah tersedia, dan kemudian mencari contoh umum serupa di LinkedIn. Dengan demikian, pengguna akan lebih baik dalam menulis resume profesional mereka.
Fitur tersebut juga akan merekomendasikan top skills yang memungkinkan dibutuhkan pengguna, dan juga menampilkan daftar pekerjaan yang dapat disesuaikan dengan keinginan pengguna.
Memang, LinkedIn sudah menyediakan keseluruhan yang fitur itu sediakan, namun pengguna akan lebih mudah menggunakan Word yang akan mulai diintegrasikan, dibanding melakukannya langsung di LinkedIn.

Cari Info Digital & Teknologi Lebih Banyak:
Latest Comments