CEO LinkedIn Tenangkan Karyawan Pasca “Dicaplok” Microsoft

Bukan rahasia publik lagi kalau saat ini LinkedIn telah diakuisisi oleh Microfost. Hal ini membuat sedikit khawatir bagi setiap karyawan dari LinkedIn karena belum tahu nasib dari LinkedIn setelah diakusisi oleh raksasa Microsoft.
Untuk menenangkan pada karyawannya CEO LinkedIn Jeff Wiener menuliskan surat digital yang ditujukan untuk semua karwayan dari LinkedIn agar tetap tenang.

Dikutip dari tekno.kompas.com, “Kalian mungkin merasa senang takut, sedih, atapun kombinasi dari kesemua emosi yang ada,” begitulah yang tertera dari permulaan suart, sebagai mana yang dilaporkan oleh Theregister.
Menurut Weiner sendiri, para eksekutif dari LinkedIn pun sempat mengalami emosi yang naik turun pada saat mau menerima pinangan dari Microsoft dengan nilai 26,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 349,3 triliun.
“Pada kahirnya, di balik bayangan keraguan, hal ini kami yakini sebagai langkah terbaik bagi perusahaan,” imbuh Weiner pada tulisannya.
Lebih lanjut, sang CEO menegaskan bahwa iklim kerja seta nilai-nilai LinkedIn tak akan berubah meski telah diakuisi oleh Microsoft. Dalam akuisisi ini hanya disepakati untuk masalah bisnis saja, bukan masalah organisasi pekerja.
“Kalian akan tetap dalam jabata yang sama, atasan yang sama ,serta devisi yang sama. Saya juga tetap menjadi CEO kaliyan,” ia menegaskan.
Bukan hanya soal nasib karyawan saja, Weiner juga menjelaskan bahwa perannya nanti sebagai CEO perusahaan LinkedIn yang telah diakuisisi. Yang dimaksud ialah dia akan melaporkan kondisi bisnis dari perusahaan LinkedIn pada CEO Microsoft Staya Nadella sacara berkala.
Walaupun begitu, semua keputusan strategis perusahaan akan tetap ditangan Wiener. Dia juga memberi contoh model akuisisi Microsoft terhadap LinkedIn sama halnya dengan Google terhadap YouTube, Facebook terhadap Instagram dan juga Facebook terhadap WhatsApp.
Yang intinya, Weiner menjelaskan secara garis besar jajaran karyawan tak akan mersakan perbedaan yang signifikan antara pra dan pasca akuisisi. Adaptasi ini bakal lebih dibutuhkan pada jajaran eksekutif LinkedIn.
Hampir bersamaan, CEO Microsoft Satya Nadella juga mengirimkan surat digital ke seluruh karyawannya terkait dengan akuisisi tersebut. Dalam suratnya Nadella optimis dengan perkawinan antara Microsoft dengan LinkedIn akan membentu untuk mencapai ambisi masing-masing.
Nadella memberikan gambaran, di masa depan, bisa saja profil LinkedIn seseorang dapat menghimpun dokumen, kontrak kerja, serta akun Skype. Dengan begitu, pengguna dapat merasakan pengalaman kerja yang lebih produktif serta besosialisasi anatar pekerja profisional secara praktis.

Cari Info Digital & Teknologi Lebih Banyak:
Latest Comments